Vienna, Austria

Vienna adalah kota yang terlupakan. Kalau dikilas balik, nyaris hanya setengah hari waktu yang kami gunakan untuk mengeksplorasi Ibu Kota Austria ini. Rasa lelah semakin mendera dan membuat kami mengawali hari terakhir kami di Austria lebih telat dari biasanya. Kalau sebelumnya otak yang tak bekerja membayangkan mesih tiket di stasiun di Wina, sekarang otak tak bekerja membaca peta. Kami membiarkan kaki kami melangkah begitu saja 😛 😀 Sepertinya jika aku mengulang kembali trip ke Eropa ini, akan kusisihkan waktu 1-2 hari untuk “menjenguk” kembali tempat ini. Menebus kurangnya waktu saat pertama kali aku ke sini. Di hari terakhir ini, kami mampir di salah satu kedai kopi favorit di Wina. Aku memesan ‘something like multi-vitamin tea’ and I just didnt like it! Bad choice! 😛 serta cake yang aku lupa namanya. Begitu pesanan cake itu datang.. whoaaa.. kami tercengang dengan porsinya. Porsin yang cukup untuk 5 orang itu ada di hadapan kami berdua 😛 alhasil, seperti yang telah diduga, kami tak sanggup menghabiskan cake itu dan meminta pelayannya untuk membungkus cake tersebut.

resized IMG_8156

Waktu jalan-jalan di Vienna, aku lihat ini: 😀 ternyata ada namaku 😛 :)))

IMG_8182

Leave a comment